KANDUNGAN DAN KEGUNAAN ZAT YANG TERDAPAT PADA CABAI

 KANDUNGAN ZAT YANG TERDAPAT PADA CABAI

Pada umumnya cabai merupakan sebagai bahan bumbu dapur, sambal, rujak, bahan pembuatan saos dan lain-lain yang dikonsumsi sehari-hari mengandung berbagai zat yang di butuhkan oleh tubuh. Kandungan terbanyak dalam cabai rawit segar adalah Vitamin A (11,050 IU per 100 grm bahan. Seorang pakar dari Nigeria berhasil membuktikan adanya kandungan zat tersebut pada capai setelah melakukan penelitian terhadap kandungan zat-zat dalam buah cabai.

Buah cabai sesungguhnya merupakan obat, didalamnya terdapat senyawa penghilang rasa sakit dan pengencer lendiryang sangat baik dikonsumsi ketika terserang sakit hidung tersumbat.

Cabai merah juga bahan makanan kaya gizi serta banyak mengandung sukrosa, protein, vitamin C, dan betakaroten (vitamin A), mengalahkan buah-buah populer seperti mangga, nanas, pepaya, semangka. Bahan kadar mineralnya terutama kalsium dan fosfor mengungguli ikan segar. Sementara kandungan vitamin C pada capai hijau jauh lebih besar dari pada Vitamin C cabai rawit.

KOMPOSISI  ZAT KIMIA CABAI

KEGUNAAN ZAT YANG TERDAPAT PADA CABAI

Masyarakat umum mengenal kegunaan cabai rawit sebagai bahan pelengkap makanan yang dikonsumsi sehari-hiri. Kegunaan lain cabai delain digunakan untuk pelengkap makan yaitu untuk bahan ramuan industri makanan, minuman, maupun untuk industri farmasi (obat-obatan). 

Cabai rawit dengan kandungan vitamin A yang tinggi bermanfaat untuk kesehata juga berkasiat untuk obat sakit tenggorokan. Kandungan minyak stsiri yang tinggi pda cabai rawit sangat cocok menggatikan fungsi minyak gosok untuk mengurangi rasa pegal-pengal, rematik, sesaknapas, dan gatal-gatal.

Cabai rawit juga sangat ampuh untuk obat sakit perut, mulas, bisul, iritasi kulit, dan sekaligus obat perangsang napsu makan. Namun bagi orang yang sedang menderita sakit perut, tenggorokan, wasir sebaiknya dilarang makan cabai, begitu juga bagi ibu menyusui sebaiknya jangan makan cabai.

ari tanaman cabai merah maupuncabai rawit yang diperindah maupun sebagi tanaman hias. Buah cabai jawa mengandung bahan untuk obat, bermanfaat untuk mengatasi rasa lemah, masuk angin, batukayan dan demam. 

Juga dapat digunakan untuk obat kuat seksual dan membersihkan rahim sehabis melahirkan, sedangkan daunnya untuk kumur dan pereda sakit gigi. Cabai puyang/ cabai jawa oleh penjual jamu sering dipromosikan sebagi jamu pegal linu, juga untuk menghindarkan kesemuta, badan dingin atau demam. 

Kasiat lain yang diserukan oleh penjual jamu yaitu meningkatkan setamina,dan gairah seks serta meningkatkan napsu makan. Bahan dasar jamu puyang juha yaitu cabai jawa dan tambahan bahan baku lain yang disesuaikan dengan jenis kegunaanya . 

Beberap kasiat cabei jawa /puyang  setelah diolah bersama bahan lain :

1. Pegal linu > cabai, puyang, kudu, adas, gula, asam kawak

2. Kaki mudah payah > cikalen cabai, puyang, gula asam

3. Pegai dan linu > cabai, puyang, asam, gula

4. Cikalen > cabai, puyang, jahe, merica, kunci

5. Kesemutan > cabai, puyang, gula asam

6. Pegal, panas dingin > cabai, puyang, kunir, temu ireng, temulawak

7. Pegal-pegal > kedawung, keningan, cabai, puyang, kunir jahe

8. Pegal-pegal > cabai, puyang, merica, gulamerah/putih, empon-empon

9. Menyehatkan badan > cabai, puyung, kedawung gula merah, garam

10. Badan meriang > cabai, puyang, kunir, asam, jahe

11. Hamil tua > cabai, puyang, beras, kunir, gula merah

12. Meningkatkan gairah seksual > cabai, puyang, jahe merah, lengkuas merah, adas, gula aren

Bila dipakai untuk mengatasi sakit, maka buah cabai jawa dimanfaatkan dalam bentuk mentah atau kering yang dicampur dengan bahan lain, semua bahan dicampur, lalu direbus, dan airnya diminum sehari tiga kali.

Pada keluhan perut, terutama untuk meredakan kejang perut, daun cabai jawa sebanyak tiga lembar di tumbuk halus dan di seduh segelas air panas, lalu airnya diminum, air sehan daun cabai jawa juga bisa digunakan sebagi obat kumur.

Untuk ibu-ibu yang baru melahirkan juga bisa memanfaatkan akar kering cabai jawa untuk dipai membersihkan rahim, caranya akar cabai jawa seberat tiga gram ditumbuk halus dan di seduh air panas, air tersebut diminum sehari tiga kali.

Cabai jawa juga mempunyai kasiat mengatasi bengkak, penghilang nyeri, perut kembung, mulas, disentri, diare, sakit kepala, hidung berlendir, sakit gigi, batuk, demam, neurastenia, dan gekanan darah rendah. 

****Sekian coretan ini semoga bermanfaaat****